Friday, 28 June 2013

KEDAHSYATAN AKIBAT DERHAKA PADA ORANG TUA



Kedahsyatan Akibat Durhaka pada Orang Tua

Begitu dahsyatnya azab akibat durhaka kepada orang tua, Allah swt tidak menundanya di akhirat. Tetapi azab itu disegerakan di dunia berupa kesengsaraan hidup, selain azab itu ditimpakan saat sakratul maut juga di akhirat.

Durhaka tidak hanya terjadi di saat orang tua masih hidup tetapi juga bisa terjadi ketika orang tua telah wafat. Bagaimana seorang anak bisa durhaka kepada orang tua setelah mereka wafat? Mari kita simak sabda Nabi saw.

Rasulullah saw bersabda: “Sesungguhnya ada orang yang berbakti kepada orang tuanya ketika mereka masih hidup, tetapi ia dicatat sebagai anak yang durhaka kepada mereka, karena ia tidak memohonkan ampunan untuk mereka setelah wafat. Dan sungguh ada orang yang durhaka kepada orang tuanya ketika mereka masih hidup, tapi ia dicatat sebagai anak yang berbakti kepada mereka setelah mereka wafat, karena memperbanyak istighfar (memohonkan ampunan) untuk mereka.” (Mustadrak Al-Wasâil 2: 112)

Tolok Ukur durhaka kepada orang tua
Allah swt berfirman: “Jika salah seorang di antara mereka telah berusia lanjut dalam pemeliharaanmu, maka sekali-kali jangan kamu mengatakan kepada keduanya perkataan ‘ah’, dan janganlah kamu membentak mereka, ucapkan kepada mereka perkataan yang mulia.” (Al-Isra’: 23).

Salah seorang sahabat pernah bertanya kepada Rasulullah saw: Apa ukuran durhaka kepada orang tua? 

Rasulullah saw menjawab: “Ketika mereka menyuruh ia tidak mematuhi mereka, ketika mereka meminta ia tidak memberi mereka, jika memandang mereka ia tidak hormat kepada mereka sebagaimana hak yang telah diwajibkan bagi mereka.” (Mustadrak Al-Wasâil 15: 195)

Rasulullah saw pernah bersabda kepada Ali bin Abi Thalib (sa): “Wahai Ali, barangsiapa yang membuat sedih kedua orang tuanya, maka ia telah durhaka kepada mereka.” (Al-Wasail 21: 389; Al-Faqîh 4: 371)

Tingkatan Dosa durhaka kepada orang tua
Rasulullah saw bersabda: “Dosa besar yang paling besar adalah syirik kepada Allah dan durhaka kepada kedua orang tua...” (Al-Mustadrak 17: 416)

Rasulullah saw bersabda: “Ada tiga macam dosa yang akibatnya disegerakan, tidak ditunda pada hari kiamat: durhaka kepada orang tua, menzalimi manusia, dan ingkar terhadap kebajikan.” (Al-Mustadrak 12: 360)

Rasulullah saw bersabda: “...Di atas setiap durhaka ada durhaka yang lain kecuali durhaka kepada orang tua. Jika seorang anak membunuh di antara kedua orang tuanya, maka tidak ada lagi kedurhakaan yang lain di atasnya.” (At-Tahdzib 6: 122)

Akibat-akibat durhaka kepada orang tua
Durhaka kepada orang tua memiliki dampak dan akibat yang luar bisa dalam kehidupan di dunia, saat sakratul maut, di alam Barzakh, dan di akhirat. Akibat-akibat durhaka kepara orang tua antara lain:

Dimurkai oleh Allah Azza wa Jalla
Dalam hadis Qudsi Allah swt berfirman: “Sesungguhnya yang pertama kali dicatat oleh Allah di Lawhil mahfuzh adalah kalimat: ‘Aku adalah Allah, tiada Tuhan kecuali Aku, barangsiapa yang diridhai oleh kedua orang tuanya, maka Aku meri­dhainya; dan barangsiapa yang dimurkai oleh keduanya, maka Aku murka kepadanya.” (Jâmi’us Sa’adât, penghimpun kebahagiaan, 2: 263).

Menghalangi doa dan Menggelapi kehidupan
Imam Ja’far  Ash-Shadiq (sa) berkata: “…Dosa yang mempercepat kematian adalah memutuskan silaturrahmi, dosa yang menghalangi doa dan menggelapi kehidupan adalah durhaka kepada kedua orang tua.”  (Al-Kafi 2: 447)

Celaka di dunia dan akhirat 
Imam Ja’far Ash-Shadiq (sa) berkata: “Durhaka kepada kedua orang tua termasuk dosa besar karena Allah Azza wa Jalla menjadikan dalam firman-Nya sebagai anak yang durhaka sebagai orang yang sombong dan celaka: “Berbakti kepada ibuku serta Dia tidak menjadikanku orang yang sombong dan celaka, (Surat Maryam: 32)” (Man lâ yahdhurul Faqîh 3: 563)

Dilaknat oleh Allah swt 
Rasulullah saw bersabda kepada Ali bin Abi Thalib (sa): “Wahai Ali, Allah melaknat kedua orang tua yang melahirkan anak yang durhaka kepada mereka. Wahai Ali, Allah menetapkan akibat pada kedua orang tuanya karena kedurhakaan anaknya sebagaimana akibat yang pasti menimpa pada anaknya karena kedurhakaannya…” (Al-Faqîh 4: 371)

Dikeluarkan dari keagungan Allah swt
Imam Ali Ar-Ridha (sa) berkata: “Allah mengharamkan durhaka kepada kedua orang tua karena durhaka pada mereka telah keluar dari pengagungan terhadap Allah swt dan penghormatan terhadap kedua orang tua.” (Al-Faqih 3: 565)

Amal kebajikannya tidak diterima oleh Allah swt
Dalam hadis Qudsi Allah swt berfirman: “Demi Ketinggian-Ku, keagungan-Ku dan kemuliaan kedudukan-Ku, sekiranya anak yang durhaka kepada kedua orang tuanya mengamalkan amalan semua para Nabi, niscaya Aku tidak akan menerimanya.” (Jâmi’us Sa’adât 2: 263).

Shalatnya tidak diterima oleh Allah swt
Imam Ja’far Ash-Shadiq (sa) berkata: “Barangsiapa yang memandang kedua orang tuanya dengan pandangan benci ketika keduanya berbuat zalim kepadanya, maka shalatnya tidak diterima.” (Al-Kafi 2: 349).

Tidak melihat Rasulullah saw pada hari kiamat
Rasulullah saw bersabda: “Semua muslimin akan melihatku pada hari kiamat kecuali orang yang durhaka kepada kedua orang tuanya, peminum khamer, dan orang yang disebutkan nama­ku lalu ia tidak bershalawat kepadaku.” (Jâmi’us Sa’adât 2: 263).

Diancam dimasukkan ke dalam dua pintu neraka
Rasulullah saw bersabda: “Barangsiapa yang membuat kedua orang tuanya murka, maka baginya akan dibukakan dua pintu neraka.” (Jâmi’us Sa’adât 2: 262).

Tidak akan mencium aroma surga
Rasulullah saw bersabda: “Takutlah kamu berbuat durhaka kepada kedua orang tuamu, karena bau harum surga yang tercium dalam jarak perjalanan seribu tahun, tidak akan tercium oleh orang yang durhaka kepada kedua orang tuanya, memutuskan silaturahmi, dan orang lanjut usia yang berzina…” (Al-Wasâil 21: 501)

Penderitaan saat Saktatul maut
Penderitaan anak yang durhaka kepada orang tuanya saat sakratul mautnya pernah menimpa pada salah seorang sahabat Nabi saw. Berikut ini kisahnya:

Kisah nyata di zaman Nabi saw
Pada suatu hari Rasulullah saw mendatangi seorang pemuda saat menjelang kematiannya. Beliau membimbingnya agar membaca kalimat tauhid, Lâilâha illallâh, tapi pemuda itu lisannya terkunci. 

Rasulullah saw bertanya kepada seorang ibu yang berada di dekat kepala sang pemuda sedang menghadapi sakratul maut: Apakah pemuda ini masih punya ibu? 
Sang ibu menjawab: Ya, saya ibunya, ya Rasulullah.
Rasulullah saw bertanya lagi: Apakah Anda murka padanya?
Sang ibu menjawab: Ya, saya tidak berbicara dengannya selama 6 tahun.
Rasulullah saw bersabda: Ridhai dia!
Sang ibu berkata: Saya ridha padanya karena ridhamu padanya.

Kemudian Rasulullah saw membimbing kembali kalimat tauhid, yaitu Lâilâha illallâh.
Kini sang pemuda dapat mengucapkan kalimat Lâilâha illallâh.
Rasulullah saw bertanya pemuda itu: Apa yang kamu lihat tadi?
Sang pemuda menjawab: Aku melihat seorang laki-laki yang berwajah hitam, pandangannya menakutkan, pakaiannya kotor, baunya busuk, ia mendekatiku sehingga membuatku marah padanya.

Lalu Nabi saw membimbinnya untuk mengucapkan doa: 

Yâ May yaqbilul yasîr wa ya’fû ‘anil katsîr, iqbal minnil yasîr wa’fu ‘annil katsîr, innaka Antal Ghafûrur Rahîm.

“Wahai Yang Menerima amal yang sedikit dan Mengampuni dosa yang banyak, terimalah amalku yang sedikit, dan ampuni dosaku yang banyak, sesungguhnya Engkau Maha Pengampun dan Maha Penyayang.” 1)

Sang pemuda kini dapat mengucapkannya.
Nabi saw bertanya lagi: Sekarang lihatlah, apa yang kamu lihat?
Sang pemuda menjawab: sekarang aku melihat seorang laki-laki yang berwajah putih, indah wajahnya, harum dan bagus pakaiannya, ia mendekatiku, dan aku melihat orang yang berwajah hitam itu telah berpaling dariku.
Nabi saw bersabda: Perhatikan lagi. Sang pemuda pun memperhatikannya. Kemudian beliau bertanya: sekarang apa yang kamu lihat?
Sang pemuda menjawab: Aku tidak melihat lagi orang yang berwajah hitam itu, aku melihat orang yang berwajah putih, dan cahayanya meliputi keadaanku. (Bihârul Anwâr 75: 456).



Monday, 24 June 2013

TAKTIK KOTOR TERBARU MEROMPAK/MEROGOL - HATI-HATI KETIKA MEMANDU DI BANDARAYA KUALA LUMPUR ATAU DI MANA2 JUA JIKA BERSEORANGAN

TAKTIK KOTOR TERBARU MEROMPAK / MEROGOL | HATI-HATI JIKA MEMANDU DI BANDARAYA KUALA LUMPUR ATAU DI MANA JUA JIKA ANDA MEMANDU BERSEORANGAN
 
Hari itu 4hb June, nasib saya tak terjebak. Lebih kurang tengahari jam 12.30, saya memandu di hadapan Angkasapuri menghala ke Highway Seremban. Apabila dijalan lurus sebelum ke simpang Taman Seputih, seorang penunggang motosikal menunjuk sesuatu di tayar hadapan kiri saya.

Saya perlahankan kereta tapi tak berhenti. Penunggang tadi yang berada di hadapan saya melambai suruh saya berhenti. Saya rasa mungkin ini satu helah  tapi dalam hati rasa was-was juga, mungkin betul. Tiba2 ada seorang lagi penunggang menunjuk tayar hadapan saya.

Saya kemudian berhentikan kereta di tepi jalan sebelum masuk ke simpang Taman Seputih. Penunggang yang pertama tadi datang ke arah saya dan bagitau yang tayar kereta saya berasap dan ada banyak minyak brek keluar.

Saya berat hati untuk keluar sebab mengesyaki sesuatu...kenapa penunggang itu beria-ia nak suruh saya berhenti.

Saya bagitau dia yang saya akan bergerak perlahan pergi ke bengkel kereta. Dia bagitau, kalau bergerak juga mungkin brek tak makan...saya kata tak mengapa...(Saya fikir, saya bukannya baru pandu kereta...dah berpuluh tahun, kalau brek tak makan...tariklah hand brek)..walaupun begitu saya rasa cuak juga, mungkin betul ada kerosakkan...saya pandu 60 ke 70 km saja. Lebihkurang 15 minit saya sampai di bengkel yang saya selalu baiki kereta saya. Saya turun dan tengok tayar kereta.

Memang betul minyak brek bertaburan di sport rim dan tayar. Saya panggil pomen dan bagitau dia apa yang berlaku. Dia pun jawab: " Aiya ini tak da hal punya". Di ambil sebaldi air dan siram tayar kereta. Dia sambung " Saya punya customer ramai sudah kena ini macam", " Itu orang kata dia pomen dan akan buka you punya tayar dan brek, kemudian dia kata kena bayar RM1,000 untuk siap. " Itu orang banyak pandai, dia kasi spray itu minyak pada tayar kemudian dia kata tayar keluar asap sebab brek disc panas, kena minyak, mesti keluar asab".

Penunggang tersebut berbangsa India (bukan nak hina mereka pulak, ramai India yang baik) dan memang lagak macam pomen. Cuma saya terlupa nak catat nombor pendaftaran motosikal dia. Semoga pembaca semua dapat mengambil pengajaran daripada peristiwa ini.
BAYANGKAN JIKA IA TERJADI PADA PARA WANITA DAN APA YANG BERLAKU KEMUDIANNYA. 

Terima kasih kerana membaca.

SHARE kepada semua , biar semua tahu ...
Sumber: http://media-siber.blogspot.com

Tuesday, 11 June 2013

CELIK UNDANG-UNDANG : MUFLIS ANGKARA BELI ASET TIDAK WUJUD





Muflis angkara beli aset tak wujud

Kuala Lumpur: Enggan membayar untuk pembelian aset tidak wujud antara punca sesetengah individu diisytihar muflis, sekali gus menunjukkan ada kelemahan dalam Akta Kebankrapan 1967.

Akta berkenaan tidak mempunyai peruntukan untuk menimbangkan kes tertentu membabitkan defendan yang ditipu.

Antara mangsa kes sedemikian ialah Suhaimi Hassan, 52, yang tidak pernah menyangka keputusannya membeli rumah sebagai hadiah hari lahir isteri, Halimah Desa, 45, berakhir dengan mereka diisytiharkan muflis oleh Mahkamah Tinggi Shah Alam, dua tahun lalu.

Ketika ditemui di pejabat Persatuan Pengguna Islam Malaysia (PPIM) di sini, Suhaimi berkata, beliau membeli rumah berharga RM40,180 melalui projek milik sebuah anak syarikat kerajaan Selangor yang dibangunkan sebuah syarikat pemaju di Batang Kali pada 1997 dan membuat pinjaman bank sebanyak RM32,998.

Bank jelas bayaran rumah

"Pada 2000, saya menerima surat daripada bank meminta datang mengambil kunci kerana bank sudah menjelaskan keseluruhan harga rumah.

"Namun, apabila saya ke pejabat anak syarikat kerajaan negeri itu, pegawai bertugas mengambil surat pemberitahuan itu bersama semua resit bayaran air dan elektrik bagi rumah berkenaan yang sudah kami bayar.

"Ketika itu, baru saya tahu lokasi rumah terbabit sebenarnya sebuah lorong, bukan seperti tertera dalam pelan asal projek itu," katanya yang kemudian menyaman anak syarikat kerajaan negeri itu pada 2002.

Suhaimi mendakwa, berkata, mahkamah kemudian memerintahkan anak syarikat kerajaan negeri itu membayar semula jumlah pinjaman dibuatnya dengan bank, namun beliau dimaklumkan pihak bank yang mereka tidak pernah menerima bayaran berkenaan.

Pada 2004, katanya, beliau membuat keputusan berhenti membayar ansuran bulanan rumah itu kerana tidak mahu berbelanja untuk aset tidak wujud. Namun, tindakan itu mengundang musibah apabila disaman bank beberapa tahun kemudian atas kegagalan membuat pembayaran bulanan seperti dalam perjanjian.

"Pada Mei 2010, saya diisytihar muflis. Apa yang saya hairan, bank dalam afidavitnya langsung tidak menyebut perihal aset yang sama sekali tidak wujud itu, cuma menyatakan kegagalan saya menjelaskan ansuran bulanan, sedangkan saya berbuat demikian kerana aset yang dibeli tidak wujud," katanya.

Kehidupan musnah

Suhaimi berkata, perisytiharan muflis menyebabkan hidupnya musnah sekelip mata apabila lesen perundingnya ditarik balik serta akaun bank dibekukan, menyebabkan mereka sekeluarga terpaksa bergantung kepada belas ihsan ahli keluarga.

Ditanya sama ada masalah itu pernah diadukan kepada Jabatan Insolvensi Malaysia (MdI), Suhaimi mendakwa, beliau pernah dinasihati pegawai jabatan itu supaya tidak membuat pembayaran ansuran bulanan berkenaan kerana ia membabitkan aset tidak wujud.

"Menurut pegawai MdI itu, bank tidak boleh menyaman saya kerana aset berkenaan tidak wujud dan saya tidak sepatutnya diisytiharkan muflis dalam hal ini," katanya.

Oleh: Sophia Ahmad
MEDIA : BERITA HARIAN m/s 8
TARIKH : 3/11/12

Ulasan :

Pada pendapat pakcik En Suhaimi di atas telah teraniaya. Tugas Bank adalah membiayai pinjaman. Pakcik percaya kesilapan ialah dipihak Pemaju. Disebabkan pihak Pemaju masih lagi belum bayar beliau sepatutnya memohon mahkamah untuk melaksanakan perintah yang diperolehi.

Tindakan Yang Patut Diambil Untuk kes2 semacam ni:
1) Menyaman Pemaju sebaik sahaja mengetahui bahwab rumah tersebut tidak wujud.
2) menuntut jumlah penuh yang telah di bayar Bank kepada Pemaju dan tuntut sekali gantirugi yang di alami mental dan fizikal.
3) Cari loyer yang berwibawa (bayar lebih takpa) dan berpengalaman untuk saman Pemaju.
4) Kumpul semua bukti dan dokumen surat menyurat kerana tanpa bukti dan dokumen loyer tak boleh buat apa2.
5) Buat laporan polis di atas penipuan Pemaju ini.
6) Pastikan kes tipu/naya ni bagi tuntutan sibil (bukan kes jenayah)  tidak melebihan 6 tahun. Kerana selepas 6 tahun anda telah kehilangan hak untuk menyaman tuntutan sibil di Mahkamah.
7) Selepas mendapat perintah Mahkamah pastikan perintah dilaksanakan oleh Defendan.


Kesilapan En SuhaimI : Tidak memastikan pihak Pemaju membayar wang kepada pihak Bank selepas mendapat perintah Mahkamah. Maka Bank apabila tiada bayaran maka tindakan bankrap diteruskan.

Fakta Mengenai Bankrapsi :
a. Jumlah hutang mestilah melebihi RM30,000.00
b. Hutang melebihi 6 tahun tidak boleh dituntut di Mahkamah
c. Si bankrap boleh mendapat pelepasan Bankrap selepas 6 tahun bankrap.
d. Si bankrap boleh ke luar negara tetapi hendaklah mendapat kebenaran Pejabat Bankrap (Pejabat Insovensi).
e. Sibankrap apabila disahkan bankrap wajib hadir ke Pejabat Insolvensi secepat mungkin untuk istihar kewangan/aset dan bayaran ansuran bulanan. Ini mengelakkan dari waran tangkap dikeluarkan.
f.  bayaran minima ansuran bulanan mengikut kemampuan si bankrap i.e RM30.00 sebulan.
g. Si bankrap boleh membuka akaun Bank dengan kebenaran Pejabat Insolvensi.
h.Si bankrap tidak boleh menjadi Pengarah Syarikat.  
i. Si bankrap akan disenaraihitam oleh semua Bank, CTos, CCRIS, Imigresen, Tabung Haji, dll Jabatan Kerajaan yang berkaitan.
j. Si bankrap boleh dilepaskan Bankrap dengan 3 cara :
1) membayar keseluruhan hutang ke Pejabat Insolvensi
2) memohon pelepasan kepada pejabat Insolvensi setelah 6 tahun bankrap dengan syarat bayaran ansuran dibuat dengan teratur.
3) pelepasan yang dibuat oleh Pejabat Insolvensi tanpa permohonan si bankrap (biasanya kes2 lama 20 tahun ke atas)  

k. Si bankrap masih boleh berniaga tetapi hendaklah senyap2 dan gunalah nama orang lain. Dah kaya nanti bayar hutang dan bebaskan diri semula. Pandai2lah nak hidup.

Terkini : AKta Kebankrapan 1967 Dalam Proses Pindaan-SinarOnline 5-7-2013

Monday, 3 June 2013

INFORMASI TERBAIK UNTUK DIKONGSI

Barua??


POLITIK :

Najib Berikan Bukti SPR Sangat Pincang TG Nik Aziz-RakyatMarhaen
Muawiyyah Sesat....Nik Abduh Bodoh?-Selatan Online
Perbedaan Dua Watak : Bijak Dan Bebal-KerajaanRakyat
Mitos Edisi Pilihanraya Umum ke-13-Keadilandaily
Barua Dan Jentera Daulah-Hishamudin Rais-Keadilandaily


INFORMASI :

Mangsa Penipuan Forex-Uncleseekers

Jangan Terkejut Sekiranya Harga Barang Semua Akan Turun-Kerengga
Wahai Anakku-SelatanOnline
Rahsia Panjang Umur-DetikIslam
Perhiasan Rumah Yang Dilarang Islam-PrinceKayL
10 Langkah Mudah Didik Anak Jadi Anak Soleh-ZamanTeman
Panduan Solat Sunat Tahajjud-Shafiqolbu


GAMBAR :

'Belang' Nasha Semakin Jelas Kelihatan-Kelab Greenboc
Bersyukurlah... BN Telah Tepati Janji Mereka..!!-KaratE-Jau
Ajaibnya Fatwa Berapa Harganya Tanya Dr Maza-Na'imNikmat


VIDEO :

Beri Kucing Makan (Murah Rezeki & Panjang Umur)-Ustaz Azhar Idrus-ZamanTeman
Beri Amanah Pada Yang Layak-Dr Maza-Youtube
Halalkah ASN & ASB-Dr Maza-Youtube
505 Balckout Tampil Tiga Tuntutan-RakyatMarhaen
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...